NEW YORK, KOMPAS.com - Insiden mengerikan ini bukanlah kisah tentang seorang ibu yang tega menghabisi anaknya dengan menggantung dari lantai lima. Ini adalah perjuangan seorang perempuan menyelamatkan sepupunya dari pekatnya asap saat apartemen yang mereka tinggali dilanda kebakaran.
Vanessa Scott (18) terpaksa melakukan hal itu. Ia memegang tangan sepupunya, Zaniwah Alexandra yang masih berusia tujuh bulan dan menggantungnya di luar jendela dari lantai lima agar bisa mendapatkan udara untuk bernapas.
Para tetangganya di New York Bronx sempat ketakutan memandang pemandangan itu, namun Vanessa langsung berteriak: "Tolong tangkap bayi ini! Aku tidak mau mati! "
Beruntung petugas pemadam kebakaran bisa membujuk remaja itu agar bertahan hingga mereka bisa menyelamatkan dirinya, bayi tersebut.
"Aku tidak bisa membayangkan apa yang terjadi di kepalanya," kata salah satu petugas pemadam kebakaran, Keith Lagan.
Vanessa mengakui bahwa ia takut mereka semua akan mati. Ia terpaksa memegang tangan bayi di luar jendela, sebagai satu-satunya cara untuk bertahan hidup.
"Anda tidak bisa melihat apa-apa. Aku tahu dia akan mendapatkan udara jika ia akan keluar jendela. "
Sebuah kerumunan besar berkumpul di luar gedung untuk melihat upaya penyelamatan itu . "Kami semua menangis dan akhisnya bertepuk tangan," kata Isabel Vazques (52).
Setidaknya delapan warga sipil dan dua petugas dibawa ke rumah sakit karena luka-luka. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.